Oh Tsunami itu
Ombak mengganas sepintas lalu
Meragut ia nyawa beribu
Oh Tsunami itu
Tak kira taulan musuh seteru
Membadai ia sekali sapu
Oh Tsunami itu
Menyerang tanpa rasa malu
Anak ayah mahupun ibu
Oh Tsunami itu
Datangnya ia tanpa di alu
Tinggallah yatim dan juga balu
Oh Tsunami itu
Bagai ada yang sering menyeru
Jadi petanda dari tuhan yang satu
Oh Tsunami itu
Datang lagi membawa sayu
Negara mata sepet dan juga kuyu
Oh Tsunami itu
Jadi soalan bertalu-talu
Kecanggihan ada tidak membantu
Oh Tsunami itu
Lidah kelu menjadi buntu
Buat manusia melangkah kaku
Oh Tsunami itu
Janganlah diam juga membisu
Ada insan perlu dibantu
Oh Tsunami itu
Berdoa kita penuh merayu
Agar bumi dilindung selalu
Hasil nukilan : acahia kapinatodongok
*nota kaki berbau :
Musibah itu adalah rahsia disebalik kebaikan, belajarlah sesuatu dari musibah...Antara Maksiat & EN. Bala
0 KOMEN:
Post a Comment